MENGENAL CAUSATIVE VERBS DAN PENGGUNAANNYA
Hallo sobat semua. How is it going?
Pada kesempatan kali ini, saya akan
membagikan artikel mengenai “PENGERTIAN CAUSATIVE VERBS DAN CARA MEMAHAMINYA”.
Apa itu? Bagaimana penggunaannya?
Mari
kita simak saja penjelasan dibawah ini.
Causative Verb adalah kata kerja tertentu yang
khusus digunakan untuk membuat sesuatu itu dilakukan oleh orang lain (dan bukan
kita). Dengan kata lain, kalimat yang mengandung causative adalah kalimat yang
digunakan untuk menyuruh seseorang melakukan sesuatu.
Causative Have/Get
Adapun
kata kerja causative adalah: /have/ dan
/get/. Bila dilihat dari arti kata "causative" maka
"causative" berarti yang menjadi penyebab. Hal ini cocok dengan
fungsi kata kerja causative itu sendiri yang bila digunakan berdasarkan pola
causative, maka kata kerja tersebut memang digunakan untuk menyuruh atau
membuat sesuatu dilakukan (terkadang kita tidak perlu tau dilakukan oleh siapa
- yang jelas, bukan kita yang melakukannya).
Perhatikan
contoh kalimat berikut ini:
I
wash my clothes.
(Saya
mencuci pakaian saya).
Pada
kalimat tersebut, kata kerja /wash/ merupakan bentuk tindakan/perbuatan yang
dilakukan oleh subjectnya yaitu: /I/ atau /saya/. Dalam contoh ini, tidak ada
orang lain atau sesuatu yang melakukan kegiatan /wash: mencuci/ selain /saya/
sendiri yang melakukannya. Disini, kata kerja /wash/ tidak termasuk kata kerja
causative dimana ada orang lain/sesuatu yang melakukan pekerjaan /wash/.
Simak
contoh berikut ini:
Bu
Tina Laundry washes my clothes.
(Laundry
Bu Tina mencuci pakaianku).
Contoh
diatas menjelaskan bahwa ada orang lain yang melakukan pekerjaan /washes/ atau
/wash/ yaitu: /Bu Tina Laundry/ atau Bu Tina yang membuka usaha jasa laundry
(mencuci pakaian dan sejenisnya) yang dibayar untuk pekerjaan /wash/ tersebut.
Pada contoh terakhir diatas, secara tidak langsung, kita "menyuruh"
Bu Tina Luandry yang melakukan pekerjaan tersebut dengan cara membayar jasa
mencuci padanya.
Menyimak
contoh diatas, kita dapat membuat kalimat yang bertujuan sama - yakni: membuat
orang lain/sesuatu mengerjakan pekerjaan tersebut - dengan menggunakan kalimat
yang mengandung pola kata kerja causative atau causative verbs.
Contoh:
I
have my clothes washed.
(Saya
menyuruh orang lain/sesuatu mencucikan pakaian saya).
Bila
diterjemahkan secara harfiah, maka artinya yaitu:
/Saya
mempunyai pakaian yang dicucikan/
Pada
hakikatnya, kedua penterjemahan diatas sama saja, akan tetapi lebih enak bila
penterjemahan kalimat tersebut berdasarkan konteks (situasi dan kondisi yang
mempengaruhi saat itu).
Bisa
juga dengan menggunakan kata kerja /get/,
contoh:
I
get my clothes washed.
(Saya
menyuruh orang lain/sesuatu mencucikan pakaian saya).
Pada
contoh kasus diatas, sering kali dituliskan "orang lain/sesuatu".
Kenapa demikian? dan, Apa maksudnya?.
Causative Verbs mengandung pengertian bahwa: Telah
ada pekerjaan, kegiatan, tindakan atau perbuatan yang dilakukan (entah itu oleh
orang lain atau sesuatu (a thing atau something). "Sesuatu" itu bisa
berupa orang lain, "mesin cuci" atau ada alat tertentu yang digunakan
untuk mencuci. Intinya, bukan kita sendiri yang mengerjakannya. Itu yang
terpenting.
Penggunaan
causative verbs tidaklah memperdulikan apakah perbuatan/pekerjaan itu dilakukan
oleh manusia, hewan ataupun alat tertentu. Causative verbs hanya membahas dan
menekankan batasan mengenai: "siapa yang melakukan pekerjaan itu".
Pola Kalimat yang Mengandung
Causative Verb
Bagaimana
bentuk pola kalimat yang didalamnya ada causative verb? atau, Bagaimana cara
menggunakan kata kerja causative tersebut?
Berikut
ini adalah pola baku penggunaan kata kerja causative dalam grammar bahasa
inggris.
Subject + Causative Verb + Object +
Past Participle
Contoh:
I
have my hair cut.
(Saya
menyuruh orang lain menggunting rambut saya).
I
get my car repaired.
(Saya
menyuruh orang lain memperbaiki mobil saya).
Pada
pola kalimat diatas, kita melihat bahwa, kata kerja yang digunakan setelah
Object yakni: Past Participle atau kata kerja bentuk ketiga (Verb-III).
Penggunaan past participle pada pola kalimat yang mengandung causative verb
tersebut sama saja dengan pola kalimat pasif (passive voice).
Catatan:
Kata
Kerja /cut/ diatas adalah dalam bentuk Past participle/Verb-III, oleh karena,
kata kerja /cut/ berbentuk sama baik dalam bentuk present, past maupun past
participle;
cut
- cut - cut
Contoh
kata kerja lain yang sama dengan kata kerja /cut/:
shut
- shut - shut
let
- let - let
put
- put - put
set
- set - set
Silahkan
baca terlebih dahulu mengenai bentuk/pola kalimat pasif (passive voice) dan
kata kerja beraturan dan tak-beraturan (Regular/Irregular Verb).
Penggunaan
past participle (yang berarti "passive form") dalam causative verbs
tidak serta merta kita harus menggunakan prase /by someone/ atau /by machine/.
Jadi, pada causative verb ini prase by ........ (seerti dalam pola kalimat
pasif) dihilangkan/tidak digunakan, karena tidaklah menjadi pokok bahasan dan
tidak diperlukan (baca: tidak penting).
Apa perbedaan penggunaan kata kerja
"HAVE" dan "GET"?
Penggunaan
kata kerja causative "have", pada dasarnya, memiliki fungsi dan makna
yang sama dengan "get". Akan tetapi, kata kerja /get/ lebih cenderung
memiliki kesan "menegaskan", "memperkuat" atau
"menyegerakan".
Perhatikan
contoh dibawah ini:
I
have my hair cut.
I
get my hair cut.
Pada
kalimat /I get my hair cut/ lebih cenderung memiliki kesan bahwa /I/ sengaja,
telah direncanakan, atau dipaksakan mencari orang lain (misalnya, barber
shop/tukang cukur) untuk mencukur rambut saya. Sedangkan kata kerja /have/
lebih berkesan: "sekedar memberikan informasi/memberitahu" dan
"menganggapnya biasa", atau "rutinitas" atau "hal
biasa" yang /I/ lakukan dalam mencukur rambutnya, yakni, dengan mencari
orang lain yang mencukur rambut saya.
Macam-macam Kata Kerja yang
termasuk sebagai Causative Verb
Disamping
uraian diatas, ada beberapa kata kerja yang termasuk sebagai kata kerja
causative yaitu: Let, Make, dan Help. Penggunaan kata kerja causative ini agak
sedikit berbeda dengan pola causative "have" dan "get"
diatas.
Causative "LET"
Pola Causative /let/, yakni:
Subject + LET + Object + Bare-Infinitive
(bentuk dasar)
Makna LET pada causative, yaitu:
Memberi izin pada orang lain untuk
melakukan sesuatu.
Contoh Kalimat yang Mengandung causative
"LET":
I let you wash my clothes.
Selain kata kerja /let/ ada juga kata kerja
lain yang memiliki makna yang sama dengan /let/ yaitu: /allow/ dan /permit/,
akan tetapi, bila anda menggunakan kata kerja /allow/ atau /permit/, maka
gunakan To-Infinitive dan bukan Bare-Infinitive.
Contoh:
I allow you to wash my clothes.
I permit you to wash my clothes.
Perhatikan bahwa, kata kerja /allow/ dan
/permit/ TIDAK termasuk kedalam Causative Verb dalam bahasan ini.
Catatan:
Kata kerja bare-infinitive adalah kata kerja bentuk dasar. Cirinya adalah bahwa
kata kerja jenis ini tidak mendapatkan imbuhan/akhiran apapun baik berupa /-s/,
/es/, /ing/ ataupun berbentuk kata kerja kedua (Verb II/Past Verb) juga Past
participle.
Causative
"MAKE"
Pola Causative /make/, yakni:
Subject + MAKE + Object + Bare-Infinitive
Makna MAKE pada causative, yaitu:
Lebih berkesan "Memaksa" agar
orang lain-lah yang melakukan sesuatu tersebut.
Contoh
Kalimat yang Mengandung causative "MAKE":
I make you wash my clothes.
I will make you stay here.
Causative "HELP"
Khusus untuk kata kerja /help/, kita dapat
menggunakan to-infinitive ataupun bare-infinitive.
Subject
+ HELP + Object + Bare-Infinitive
Contoh:
I will help you finish the assignment.
Subject + HELP + Object + To-Infinitive
Contoh:
I will help you to finish the assingment.
Selain
uraian diatas, kata kerja causative /have/ atau /get/ dapat pula digunakan
tanpa past participle.
Polanya
sbb:
Subject
+ Have + Object + Bare-Infinitive
Contoh:
I
will have someone do the job.
Sedangkan pada kata kerja /get/, gunakan
To-infinitive dan bukan Bare-infinitive:
Subject
+ Get + Object + To-infinitive
Contoh:
I
will get someone to do the job.
SOURCE: http://www.pelggrammar.com/2016/04/causative-have-get-grammar-bahasainggris.html
No comments:
Post a Comment
Give your positive comments.
Avoid offensive comments.
Thank you.